Pengertian Takhrij al-Hadits

Ir. EKAJAYA
Secara harfiah, kata takhrij (تخريج) berasal dari fi’il madli kharaja (ﺧﺭﱠﺝ) yang berarti mengeluarkan. Kata tersebut merupakan bentuk imbuhan dari kata dasar khuruj (خروج) yang berasal dari kata kharaja (خرﺝ) yang berarti keluar.
Perhatikan dua ungkapan dalam dua contoh dibawah ini :
~  Umar keluar (khuruj) dari masjid = المسجد من عمر خرج
~  Bintang mengeluarkan (takhrij) warna = اللون النجوم ﺧﺭﱠجت
Dengan makna tersebut maka takhrij al-hadits secara sederhana berarti “mengeluarkan hadits”, artinya hadits dicari atau dilacak dari sumbernya (kitab hadits).
Adapun secara terminologis, takhrij al-hadits (الحديث تخريج) dipahami sebagai cara penunjukan ketempat letak hadits pada sumber yang orisinil takhrijnya berikut sanadnya, kemudian bila diperlukan dijelaskan martabat haditsnya.
Dr. Mahmud at-Thahhan menjelaskan bahwa takhrij al-hadits adalah cara penunjukan sumber asli dari suatu hadits, menjelaskan sanadnya dan menerangkan martabat nilai hadits yang ditakhrij.
Hatim menjelaskan pengertian takhrij al-hadits sebagai berikut:
Mengembalikan hadis ke sumber-sumber aslinya yang akurat. Jika pada aslinya tidak ditemukan, maka dirujukkan pada cabang-cabangnya, dan jika mengalami kesulitan, maka hendaklah dikembalikan pada catatan yang memiliki sanad, serta menjelaskan tingkatan hadits secara umum
Rumusan definitif tersebut mengandung maksud bahwa takhrij al-hadits adalah upaya menulusuri hadits hingga sumber atau asalnya, baik untuk menemukan sanad dan perawinya maupun untuk mengklarifikasi redaksi matannya.
Tanpa demikian dikhawatirkan hadits berada pada posisi dan status yang jauh dari apa yang diharapkan.
Sejarah telah membuktikan bahwa munculnya hadits palsu (maudlu’) dengan berbagai faktor dan motifnya telah mempengaruhi bahkan meracuni kehidupan beragama.
Cendikiawan muslim yang mula-mula melakukan takhrij adalah:
~ al-Khatib al-Baghdadi (w. 463 H./1070 M.), lalu
~ Musa al-Hazimi al-Syafi’i (w. 584 H./1188 M.) dengan karyanya yang berjudul Takhrij al-Ahadits al-Muhadzdzab.
Semoga bermanfaat

Komentar

Postingan populer dari blog ini

LAKI-LAKI IDAMAN

BAHASA ARAB YANG BIASA DIPAKAI SEHARI-HARI