SUNNAH YANG SERING DITINGGALKAN

Ir. EKAJAYA

Menyingkap sebagian tubuh ketika turun hujan
قَالَ أَنَسُ بْنُ مَالِكٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ، أَصَابَنَا وَنَحْنُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَطَرٌ، قَالَ :
(( فَحَسَرَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثَوْبَهُ، حَتَّى أَصَابَهُ مِنَ الْمَطَرِ، فَقُلْنَا : يَا رَسُولَ اللَّهِ، لِمَ صَنَعْتَ هَذَا ؟ ، قَالَ : لِأَنَّهُ حَدِيثُ عَهْدٍ بِرَبِّهِ تَعَالَى ))
Berkata Anas ibnu Malik radhiyallahu’anhu : Kami tertimpa hujan bersama Rasulullah ﷺ lalu beliau menyingkap baju sampai sebagian badan beliau terkena air hujan, lalu kami bertanya: “Untuk apa anda melakukan begini?” Beliau menjawab: “Karena hujan ini baru saja dari sisi Rabbnya.”
(HR. Muslim)
Shahih muslim no (898)
Berkata Assyaikh Al allamah ibnu baz
     Hadits di atas menunjukkan sunnahnya seseorang untuk menyingkap sebagian dari tubuh nya seperti lengannya atau kepalanya sehingga bisa terkena air hujan, sebagaimana yang di lakukan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam .
     Dan di syariatkan pula agar seorang muslim menyingkap imamah dari kepalanya atau ujung selendang dari lengannya, sehingga bisa terkena air hujan atau yang selainnya dari anggota badan yang boleh untuk disingkap di hadapan orang lain, seperti kaki, betis, kepala, tangan , atau yang selainnya.
📖 Majmu' fatawa ibnu baz (64/13)
-

Komentar

Postingan populer dari blog ini

LAKI-LAKI IDAMAN

BAHASA ARAB YANG BIASA DIPAKAI SEHARI-HARI