SIKSA KUBUR TIDAK BISA DIDENGAR OLEH MANUSIA

Ir. EKAJAYA

Di antara hikmahnya antara lain disebutkan oleh Syaikh Al-'Allamah Al-Utsaimin:
1. Nabi ﷺ telah mengisyaratkan dalam sabdanya, "Kalau saja kalian tidak saling menguburkan maka aku akan berdoa kepada Allah agar memperdengarkannya kepada kalian.”
2. Demi menutup aib si mayyit yang berdosa sehingga tidak dipergunjingkan.
3. Dirahasiakannya siksa kubur agar keluarganya tidak sedih berkepanjangan.
4. Tidak mempermalukan keluarganya dengan dikatakan, "Lihat anakmu disiksa", "Bapakmu disiksa", "Saudaramu disiksa", atau kalimat yang serupa.
5. Manusia akan binasa jika mendengarnya, teriakan orang yang disiksa di kuburnya bukan hal yang ringan.
6. Apabila manusia mendengarnya maka beriman dengan siksa kubur merupakan keimanan terhadap sesuatu yang nampak, tidak lagi beriman terhadap hal yang ghoib sehingga luput darinya maslahat ujian. Karena manusia akan beriman dengan perkara yang disaksikannya secara pasti. Apabila hal tersebut tersembunyi darinya dan mereka tidak mengetahuinya kecuali melalui jalan berita maka inilah hakikat beriman terhadap hal yang ghoib.
(Majmu' Fatawa 8/482)

Sumber kajian: Minhajulhaq

Komentar

Postingan populer dari blog ini

LAKI-LAKI IDAMAN

BAHASA ARAB YANG BIASA DIPAKAI SEHARI-HARI