Postingan

CARA-CARA YANG DAPAT MENDUKUNG ORANG TUA DALAM MENDIDIK ANAK

Ir. EKAJAYA 1⃣ Konsentrasikan upaya yang sungguh-sungguh pada pendidikan si sulung, sehingga dia bisa menjadi teladan bagi adik-adiknya. Suatu waktu, berikan tugas kepadanya untuk mengawasi dan mengatur keluarga, hingga dia merasakan tanggung jawab serta melaksanakannya.  2⃣ Jika salah seorang anak membutuhkan keperluan yang tidak mudah dia peroleh, perintahkanlah untuk bersabar dan ingatkan pula faedah-faedah kesabaran, sampai dia terbiasa. Rasulullah ﷺ pernah bersabda: وَمَا أُعْطِيَ أَحَدٌ عَطَاءً خَيْرًا وَأَوْسَعَ مِنَ الصَّبْرِ “Tidaklah seseorang diberikan suatu pemberian yang lebih baik dan lebih lapang daripada kesabaran.” [HR. al-Bukhari & Muslim]  3⃣ Jangan biarkan anak-anak bermain rahasia, karena akan tersembunyi penyakit-penyakit akal dan akhlak mereka. Sebagai orangtua dan pendidik mereka, kita harus mengetahui segala sesuatu tentang diri mereka sehingga dapat mengatasi setiap penyakit mereka. 4⃣ Hasunglah anak-anak untuk menghormati orang yang lebih tua, menyayan

HUKUM MENGIRIM AL-FATIHAH UNTUK ORANG MATI

Ir. EKAJAYA بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ ➡Allah ta'ala berfirman, وَأَنْ لَيْسَ لِلْإِنْسَانِ إِلَّا مَا سَعَى 🍃“Dan seorang manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya.” [An-Najm: 39] ➡Ulama Besar Ahli Tafsir Mazhab Syafi’i, Al-Imam Ibnu Katsir Asy-Syafi’i رحمه الله berkata, ومن وهذه الآية الكريمة استنبط الشافعي رحمه الله، ومن اتبعه أن القراءة لا يصل إهداء ثوابها إلى الموتى؛ لأنه ليس من عملهم ولا كسبهم؛ ولهذا لم يندب إليه رسول الله صلى الله عليه وسلم أمته ولا حثهم عليه، ولا أرشدهم إليه بنص ولا إيماء، ولم ينقل ذلك عن أحد من الصحابة رضي الله عنهم، ولو كان خيرا لسبقونا إليه، وباب القربات يقتصر فيه على النصوص، ولا يتصرف فيه بأنواع الأقيسة والآراء، فأما الدعاء والصدقة فذاك مجمع على وصولهما، ومنصوص من الشارع عليهما 🍃"Dari ayat yang mulia ini, Imam Syafi’i رحمه الله dan ulama yang mengikuti beliau mengambil kesimpulan hukum bahwa bacaan Al-Qur’an tidak sampai kepada orang-orang mati, karena bacaan tersebut bukan amalan mereka, bukan pula usaha mereka. O

BERIBADAHLAH DENGAN BERPOLITIK

السلام عليكم ورحمۃﷲوبركاته Ibadah, sejatinya bukanlah hanya ubudiyah di atas sejadah atau di mesjid. Ibadah adalah penghambaan diri melaksanakan segala perintah Allah dan Rasulullah. Dengan bentuk apa saja, yang bertujuan mengharap dan mendapat Ridha Allah. Ibadah bisa berupa Ubudiyah, Muamalah, Munakahah, Jinayah, Siyasah, Udkhiyah. Banyak hal-hal duniawi yang bernilai ibadah karena niat. Dan banyak juga hal-hal ukhrowi bernilai duniawi karena niat yang salah. Berpolitik, Bersiyasah, adalah bagian dari Ibadah mewujudkan, rahmatan lil alamin. Jalan Berpolitk Berpolitik itu tidak harus sebagai kader atau simpatisan partai. Berpolitik itu tidak harus sebagai kader atau muhibbin ormas. Berpolitik itu, bisa juga melalui pesantren, perusahaan, atau personal. Berpolitik itu, sejatinya bagian dari Agama Islam, Fiqih Siyasah yang terdapat dalam kitab Fiqih yang lengkap, dan khusus seperti di dalam kitab Ahkamus Sultoniyah dan lainnya. Berpolitik itu tidak harus dengan jabatan, kekayaan, kel

SUNNAH YANG SERING DITINGGALKAN

Ir. EKAJAYA Menyingkap sebagian tubuh ketika turun hujan قَالَ أَنَسُ بْنُ مَالِكٍ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ، أَصَابَنَا وَنَحْنُ مَعَ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ مَطَرٌ، قَالَ : (( فَحَسَرَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثَوْبَهُ، حَتَّى أَصَابَهُ مِنَ الْمَطَرِ، فَقُلْنَا : يَا رَسُولَ اللَّهِ، لِمَ صَنَعْتَ هَذَا ؟ ، قَالَ : لِأَنَّهُ حَدِيثُ عَهْدٍ بِرَبِّهِ تَعَالَى )) Berkata Anas ibnu Malik radhiyallahu’anhu : Kami tertimpa hujan bersama Rasulullah ﷺ lalu beliau menyingkap baju sampai sebagian badan beliau terkena air hujan, lalu kami bertanya: “Untuk apa anda melakukan begini?” Beliau menjawab: “Karena hujan ini baru saja dari sisi Rabbnya.” (HR. Muslim) Shahih muslim no (898) Berkata Assyaikh Al allamah ibnu baz      Hadits di atas menunjukkan sunnahnya seseorang untuk menyingkap sebagian dari tubuh nya seperti lengannya atau kepalanya sehingga bisa terkena air hujan, sebagaimana yang di lakukan oleh Rasulullah shallallahu 'alaihi

LAFADZ KEKAL ITU ADA DUA MAKNA

Assyaikh Abdul Aziz Ibnu Baz rahimahullah Barangsiapa yang membunuh dirinya, dia akan diadzab dengan perbuatan yang dia telah lakukan membunuh dirinya dan dia kekal di dalam neraka. ☑ Ya, telah benar berita dari Nabi shallallahu alaihi wa salam bahwa dia diadzab dengan perbuatan-perbuatan yang dia telah membunuh dirinya, Akan tetapi kekal itu ada dua makna,  untuk diketahui  saudara-saudaraku: 1⃣ Kekal yang abadi selamanya (di neraka), maka ini ditujukan kepada orang-orang kafir, na'udzu billah, mereka tidak akan keluar dari neraka selama-lamanya, Sebagaimana yang Allah jalla wa'ala katakan: كذلك يريهم الله أعمالهم حسرات عليهم وما هم بخارجين من النار Artinya: Demikianlah Allah memperlihatkan kepada mereka amal perbuatan mereka menjadi sesalan bagi mereka dan sekali-kali mereka tidak akan keluar dari neraka. (Al-Baqarah: 167) Allah subhanahu wa ta'ala berfirman: يريدون أن يخرجوا من النار وما هم بخارجين منها ولهم عذاب مقيم Artinya: Mereka (orang-orang kafir) menginginkan

WASIAT-WASIAT KENABIAN YANG PENTING BAGI ANAK

Ir. EKAJAYA Asy-Syaikh Muhammad bin Jamil Zainu rahimahullah Wajib atas pembimbing laki-laki maupun perempuan, sama saja apakah sebagai guru, pengajar, bapak atau pun ibu, untuk mengajarkan kepada anak wasiat-wasiat yang bermanfaat bagi mereka dan menuliskan untuk mereka di papan tulis agar mereka menulisnya dalam buku-buku tulis mereka untuk mereka hafal. Kemudian menerangkan wasiat-wasiat tersebut kepada mereka. Sungguh telah datang hadits yang shahih. Inilah nashnya: Dari Ibnu 'Abbas radhiyallahu 'anhuma, dia berkata: Pernah pada suatu hari aku berada di belakang Nabi shallallahu 'alaihi wasallam maka beliau bersabda kepadaku: "Wahai anak muda, sesungguhnya aku akan mengajarkan kepadamu beberapa kalimat: 1⃣ إِحْفَظِ اللّهَ يَحْفَظْكَ Jagalah Allah, niscaya Allah akan menjagamu. Yaitu laksanakanlah perintah-perintah Allah dan jauhilah larangan-larangan-Nya, Allah pasti menjagamu di dunia dan di akhirat.  2⃣ إِحْفَظِ اللّهَ تَجِدْهُ تُجَاهَكَ Jagalah Allah, kamu

5 DOSA BESAR DI MALAM TAHUN BARU

Ir. EKAJAYA Bismillah was shalatu was salamu 'ala Rasulillah wa ba'du.  Perayaan tahun baru tidak diragukan lagi merupakan perayaan yang mulanya dilakukan oleh orang-orang kafir dan sudah menjadi tradisi mereka dari tahun ke tahun. Sejarah menyebutkan bahwa perayaan tahun baru pertama kali diadakan pada 1 Januari 45 SM, tepat setahun setelah tewasnya Julius Caesar, penguasa Romawi yang menjadi pelopor kalender baru masehi ini. Sekarang perayaan orang-orang kafir ini sudah menjadi tradisi juga di kalangan kaum muslimin, sungguh menyedihkan. Padahal padanya terdapat beragam dosa yang bisa mengundang kemurkaan Allah. Di sini kami menyebutkan 5 besar di antaranya: • Pertama: Mengikis Aqidah Islam Perayaan tahun baru adalah sikap tasyabbuh (meniru-niru) kepada orang kafir, banyak di antara kita saling mengucapkan “Selamat Natal dan Tahun Baru”. Ini tidak terjadi kecuali karena adanya kekaguman atau kecintaan terhadap tradisi mereka. Jika demikian, sungguh hal ini telah menyent

Nonton TV Islam di HP tanpa install, tanpa iklan, didukung semua ex web browser

Ir. EKAJAYA Buka👇 http://live.artvisi.or.id/select-channel.html kalo sdh muncul gambarnya, langsung digeser kebawah Daftar Channel Tv Islami: 1.MakkahTV 2.MadinahTV 3.Rodja TV 4.SNTV 5.SurauTV 6.InsanTV 7.WesalTV 8.AshillTV 9.Niaga TV 10.Al Iman TV 11. Pudapii TV 12. Salam Tv 13. Radio Hang 14. Radio Kita Fm 15. Radio Bass Fm 16. dan lain2 Tolong di share ke grup-grup lain, supaya kita ikut kecipratan pahalanya ya...

ILMU AGAMA TANPA AKHLAK MULIA ADALAH SIA-SIA

Ir. EKAJAYA “Perhatikan adab dan akhlakmu, wahai penuntut ilmu!”.    Sebuah nasihat yang sangat bagus bagi kaum muslimin khususnya bagi para penuntut ilmu agama. Ilmu agama yang mulia ini hendaknya selalu digandengkan dengan akhlak yang mulia. Terlebih para da‘i yang akan menyeru kepada kebaikan dan menjadi sorotan oleh masyarakat akan kegiatan keseharian dan muamalahnya. Nasihat tersebut dari seorang ulama yaitu Syaikh Muhammad bin Shalih al-‘Utsaimin رحمه الله, beliau berkata, طالب العلم : إذا لم يتحل بالأخلاق الفاضلة فإن طلبه للعلم لا فائدة فيه “Seorang penuntut ilmu, jika tidak menghiasi diri dengan akhlak yang mulia, maka tidak ada faidah menuntut ilmunya”. (Syarhul Hilyah Thalabul Ilmi, Hal. 7)    Memang demikian contoh dari para ulama sejak dahulu, mereka sangat memperhatikan adab dan akhlak. Jangan sampai justru dakwah rusak karena pelaku dakwah itu sendiri yang kurang adab dan akhlaknya. Ulama dahulu benar-benar mempelajari adab dan akhlak bahkan melebihi perhatian terhadap

THE NEW WORLD ORDER

Gambar
https://youtu.be/pMW2uxMLOSc    

ALASAN MENGAPA HUJAN BISA TURUN

Ir. EKAJAYA Sahabat Zaid bin Khalid Al Juhani radhiallahu 'anhu mengisahkan bahwa di suatu malam, di daerah Hudaibiyah, turun hujan. Dan keesokan harinya Nabi ﷺ memimpin shalat Subuh para sahabatnya. Seusai menunaikan shalat beliau berbalik menghadap kepada para sahabat lalu bertanya kepada mereka: "Tahukah kalian, apa yang Allah firmankan?" Para sahabat menjawab: "Allah dan Rasul-Nya yang lebih mengetahui." Beliau bersabda: "Allah berfirman: "Di pagi ini ada sebagian hamba-Ku yang beriman kepada-Ku dan ada yang kufur kepada-Ku." (Yaitu) Orang yang berkata: مُطِرْنَا بِفَضْلِ اللَّهِ وَرَحْمَتِهِ. "Kita mendapat hujan atas kemurahan Allah dan kerahmatan dari-Nya, maka itulah orang yang beriman kepada-Ku dan ingkar/kufur kepada astronomi (perbintangan)." Adapun orang yang berkata:  مُطِرْنَا بِنَوْءِ كَذَا وَكَذَا "Kami mendapat hujan karena pengaruh bintang ini dan itu, maka ia adalah orang yang ingkar/kufur kepada-Ku dan beriman

MENJAGA BATAS-BATAS TAUHID DAN ARWAH NENEK MOYANG ㅤ

Ir. EKAJAYA [03:01, 12/4/2018] YB2YY@Suprapto: MENJAGA BATAS-BATAS TAUHID Abdullah bin asy-Syikhkhir menuturkan, "Tatkala aku ikut pergi bersama suatu delegasi Bani Amir menemui Rasulullah ﷺ, kami berkata: " Engkau adalah Sayyid (tuan) kami." Maka beliau bersabda, "Sayyid yang sebenarnya adalah Allah Tabaraka wa Ta'ala." Lalu kami berkata, "Dan Engkau adalah yang paling mulia dan paling agung kebaikannya di antara kami." Beliau pun bersabda, "Ucapkanlah semua atau sebagian kata-kata yang wajar (biasa) bagi kalian, dan janganlah terseret oleh setan." (Hadits riwayat Abu Dawud dengan sanad jayyid). Diriwayatkan dari Anas radhiyallahu'anhu, ia menuturkan bahwa ada orang-orang berkata, "Wahai Rasulullah, wahai orang yang paling baik di antara kita dan putra orang yang paling baik di antara kita, wahai tuan kita dan putra tuan kita!" Maka, ketika itu, bersabdalah beliau, "Wahai sekalian manusia! Ucapkanlah kata-kata yan

Siapa Al-Firqotun Najiyah

Ir. EKAJAYA Al-Firqotun Najiyah artinya golongan yang selamat. Yaitu selamat dari api neraka sebagaimana yang telah diingatkan Nabi ﷺ bahwa umatnya di belakang hari akan terpecah menjadi tujuhpuluh tiga golongan, semuanya di neraka kecuali satu golongan saja yang selamat yaitu "Al-Jamaah". (HR. Al-Lalaka'i dalam "Syarh Ushul I'tiqod Ahlissunnah" 149 dihasankan oleh Syaikh Al-Albani "Silsilah Ash-Shohihah" 1492) Dalam riwayat lain yang dimaksud golongan yang selamat adalah "Mereka yang berjalan di atas jalanku pada hari ini dan jalan para shohabatku". (HR. At-Tirmidzi 2641 dihasankan oleh Syaikh Al-Albani "Shohihul Jami’" 5343) Syaikh Al-'Allamah Hafidzh Hakami menjelaskan, “Sungguh Rosulullah ﷺ telah mengabarkan bahwa "Al-Firqotun Najiyah" adalah orang-orang yang beragama dengan cara beragamanya Nabi ﷺ dan para shohabatnya.” (Ma’arijul Qobul 1/19) Selama hayat masih dikandung badan tidak ada yang dapat menjamin

Kalimat-Kalimat Keren di Indonesia Lawyers Club

Ir. EKAJAYA Tema: "Pasca Reuni 212: Menakar Elektabilitas Capres 2019" 4 Desember 2018 Fadli Zon: 1. Reuni 212 kemarin adalah aksi pengumpulan massa terbesar di Indonesia. Bahkan mungkin terbesar di planet bumi. 2. Reuni 212 adalah prestasi. Karena pertemuan sebegitu besar, tapi tidak ada satupun insiden. Ini adalah pertemuan yang sangat beradab.  3. Ada pesan dari Reuni 212, bahwa umat Islam di Indonesia sudah sangat dewasa. Bahwa umat Islam Indonesia sudah sangat matang pikirannya tentang republik ini. 4. Yang masih mencap gerakan umat Islam di 212 sebegai radikal, itu sebenarnya tidak mengerti sejarah. Tidak mengerti bagaimana perjuangan umat Islam. Tidak mungkin umat Islam menghancurkan NKRI. 5. Spirit 212 adalah semangat untuk mencari kebenaran dan keadilan. 6. Awalnya 212 adalah gelombang ummat untuk menunjukkan bahwa ada ketidakadilan di negeri ini. Reuni 1 dan 2 menunjukkan bahwa ketidakadilan dalam seluruh bidang itu masih ada dan justru makin besar. 7. Banyak sur

SIKSA KUBUR TIDAK BISA DIDENGAR OLEH MANUSIA

Ir. EKAJAYA Di antara hikmahnya antara lain disebutkan oleh Syaikh Al-'Allamah Al-Utsaimin: 1. Nabi ﷺ telah mengisyaratkan dalam sabdanya, "Kalau saja kalian tidak saling menguburkan maka aku akan berdoa kepada Allah agar memperdengarkannya kepada kalian.” 2. Demi menutup aib si mayyit yang berdosa sehingga tidak dipergunjingkan. 3. Dirahasiakannya siksa kubur agar keluarganya tidak sedih berkepanjangan. 4. Tidak mempermalukan keluarganya dengan dikatakan, "Lihat anakmu disiksa", "Bapakmu disiksa", "Saudaramu disiksa", atau kalimat yang serupa. 5. Manusia akan binasa jika mendengarnya, teriakan orang yang disiksa di kuburnya bukan hal yang ringan. 6. Apabila manusia mendengarnya maka beriman dengan siksa kubur merupakan keimanan terhadap sesuatu yang nampak, tidak lagi beriman terhadap hal yang ghoib sehingga luput darinya maslahat ujian. Karena manusia akan beriman dengan perkara yang disaksikannya secara pasti. Apabila hal tersebut tersembun

KESALAHAN-KESALAHAN YANG BANYAK TERJADI DI HARI JUMAT

Gambar
Ir. EKAJAYA [03:00, 12/7/2018] YB2YY@Suprapto: Di antaranya kesalahan-kesalahan tersebut adalah: 1). Tidak mandi jumat ketika hendak menuju shalat jum'at. 2). Melangkahi pundah-pundak manusia pada saat khutbah sedang berlangsung. 3). Keyakinan sebagian orang akan wajibnya membaca surat As-Sajdah dan Al-Insan pada shalat shubuh di hari jumat (padahal hukumnya sunnah). 3). Mengucapkan shalawat dan memintakan keridhaan Allah untuk para sahabatnya dengan suara keras, dan imam sedang berkhutbah. 4). Menunggu mu'adzin hingga selesai dari adzan di hari jum'at, kemudian baru shalat tahiyatul masjid (padahal yang benar adalah mengutamakan shalat tahiyatul masjid dari pada mendengar adzan, agar segera mendengar khutbah setelahnya, karena mendengarkan khutbah hukumnya wajib, sedangkan mendengar adzan hukumnya sunnah, maka dahulukan yang wajib dari pada yang sunnah. 5). Menyambung shalat jumat dengan shalat lain setelahnya tanpa memisah antara keduanya dengan ucapan atau dzikir. 6)

ORANG YANG BERBAHAGIA

Ir. EKAJAYA Berkata Al-Hafizh Ibnul Jauzi رحمه الله: Ketahuilah bahwa zaman tidaklah akan tetap pada satu keadaan; sebagaimana firman Allah عز وجل : ( وَتِلْكَ الْأَيَّامُ نُدَاوِلُهَا بَيْنَ النَّاسِ ) [سورة آل عمران 140] "Dan masa (kejayaan dan kehancuran) itu Kami pergilirkan di antara manusia (agar mereka mendapat pelajaran)" [Qs. Ali Imran: 140] Maka terkadang (menjadi) miskin dan terkadang kaya, terkadang jaya dan terkadang hina, terkadang membuat para penolong senang dan terkadang membuat musuh gembira. Maka orang yang bahagia adalah orang yang tetap pada satu prinsip dalam keadaan bagaimanapun, yaitu *(dalam keadaan) takwa kepada Allah عز وجل. Karena sebetulnya dia jika kaya maka akan memperindah (keadaan)nya, 🔸 dan jika dia dalam keadaan miskin maka akan dibukakan baginya pintu kesabaran, 🔸 dan jika dimudahkan (urusannya) maka menjadi sempurna kenikmatan baginya, 🔸 dan jika dia diuji maka dia akan memikulnya, dan tidaklah bermadharat baginya jika zaman membuat

MANFAAT GERAKAN SHALAT BAGI KESEHATAN

Sujud Bikin Cerdas Shalat adalah amalan ibadah yang paling proporsional bagi anatomi tubuh manusia. Gerakan-gerakannya sudah sangat melekat dengan gestur (gerakan khas tubuh) seorang muslim. Namun, pernahkah terpikirkan manfaat masing-masing gerakan? Sudut pandang ilmiah menjadikan shalat gudang obat bagi berbagai jenis penyakit! Saat seorang hamba telah cukup syarat untuk mendirikan salat, sejak itulah ia mulai menelisik makna dan manfaatnya. Sebab salat diturunkan untuk menyempurnakan fasilitas-Nya bagi kehidupan manusia. Setelah sekian tahun menjalankan salat, sampai di mana pemahaman kita mengenai gerakan shalat? TAKBIRATUL IHRAM Postur: berdiri tegak, mengangkat kedua tangan sejajar telinga, lalu melipatnya di depan perut atau dada bagian bawah. Manfaat: Gerakan ini melancarkan aliran darah, getah bening (limfe) dan kekuatan otot lengan. Posisi jantung di bawah otak memungkinkan darah mengalir lancar ke seluruh tubuh. Saat mengangkat kedua tangan, otot bahu meregang sehingga ali

PERNYATAAN IMAM SYAFI'I DALAM MASALAH AQIDAH

Ir. EKAJAYA [03:25, 12/9/2018] YB2YY@Suprapto: Mengenal aqidah seorang imam besar Ahlu Sunnah merupakan perkara penting. Khususnya, bila sang imam tersebut memiliki pengikut dan madzhab yang mendunia. Karenanya, mengenal pernyataan Imam Syafi'i yang madzhabnya menjadi madzhab banyak kaum muslimin di negeri ini, menjadi lebih penting dan mendesak, agar kita semua dapat melihat secara nyata aqidah Imam asy-Syafi'i, dan dapat dijadikan pelajaran bagi kaum muslimin di Indonesia. Untuk itu, kami sampaikan di sini beberapa pernyataan beliau seputar permasalahan aqidah, yang diambil dari kitab Manhaj Imam asy-Syafi'i fi Itsbat al-Aqidah, karya Dr. Muhammad bin Abdil-Wahab al-'Aqîl. PERNYATAAN IMAM SYAFI'I DALAM MASALAH KUBUR 1⃣ Hukum Meratakan Kuburan. وَ أُحِبُّ أَنْ لاَ يُزَادُ فِيْ القَبْرِ مِنْ غَيْرِهِ وَلَيْسَ بأَنْ يَكُوْنَ فِيْهِ تُرَابٌ مِنْ غَيْرِهِ بَأْسٌ إِذَا زِيْدَ فِيْهِ تُرَابٌ مِنْ غَيْرِهِ ارْتَفَعَ جِدًّا وَ إِنَّمَا أُحِبُّ أَنْ يُشَخِّصَ عَلَى وَجْ

SIRAH NABI ﷺ ADALAH MUKJIZAT

Ir. EKAJAYA Imām Ibnu Hazm rahimahullāh dalam buku beliau yang berjudul al-Fishal fi al-Milal wa al-Ahwa’ wa an-Nihal, beliau berkata : فَإِن سيرة مُحَمَّد صلى الله عَلَيْهِ وَسلم لمن تدبرها تَقْتَضِي تَصْدِيقه ضَرُورَة وَتشهد لَهُ بِأَنَّهُ رَسُول الله صلى الله عَلَيْهِ وَسلم حَقًا فَلَو لم تكن لَهُ معْجزَة غير سيرته صلى الله عَلَيْهِ وَسلم لكفى      “Sesungguhnya sirah (perjalanan hidup) Muhammad ﷺ bagi siapa yang menelaah dan menghayatinya, akan mengharuskannya untuk membenarkan Nabi dan bersaksi bahwa beliau adalah benar-benar utusan Allah. Seandainya tidak ada mukjizat Nabi selain sirah beliau maka itu sudah cukup” (al-Fishal fi al-Milal wa al-Ahwa’ wa an-Nihal 2/73)   Di antara sekian banyak mukjizat tersebut menurut Ibnu Hazm rahimahullāh, sirah Nabi itu adalah mukjizat tersendiri. Kita tahu Nabi ﷺ dianugerahi banyak mukjizat;      seperti Isrā Mi’rāj, air yang keluar dari tangan beliau, berkah beliau meludahi orang yang sakit kemudian sembuh (sebagaimana ‘Ali bin Abi Thālib